Autis Bisa Disembuhkan, Mitos atau Fakta?
REPUBLIKA.CO.ID, Berikut adalah pertanyaan yang populer seputar autis:
1. Betulkah autis bisa disembuhkan?
Psikolog Adriana Ginanjar mengatakan, autisme bukanlah penyakit,
sehingga tidak ada obatnya. Autisme merupakan gangguan perkembangan yang
sangat kompleks pada anak. Umumnya, gejala ini muncul sebelum mereka
menginjak usia tiga tahun. Bila seorang anak di bawah usia tiga tahun
mengalami kecelakaan dan terjadi gangguan pada perkembangannya, dia
tidak bisa dikatakan autistik. Seorang anak bisa menjadi autistik sejak
lahir ataupun seiring dengan tumbuh kembang mereka.
2. Apa penyebab autis?
Hingga saat ini, belum ditemukan penyebabnya. Belum ada penelitian medis yang bisa menentukan penyebabnya.
3. Apakah anak autis rendah kecerdasannya?
Seperti anak lainnya, IQ anak autis bervariasi. Ada yang tinggi
IQ-nya, ada pula yang rendah. “Ada anak autistik yang pandai dalam
bidang bahasa, tapi lemah dalam sains. Begitu sebaliknya,” jelas
Adriana.
4. Benarkah anak autis tidak bisa bergaul?
Bagi anak autistik yang bermasalah ialah interaksi sosial. Mereka
tidak memiliki insting dalam pergaulan. Anak tidak autistik pasti
mengerti bagaimana caranya beradaptasi dengan lingkungan baru. Mereka
akan bertegur sapa saat bertemu dengan orang baru. Kecenderungan itu
tidak tampak pada anak autis. Anak juga gemar dengan sebuah benda secara
berlebihan. “Pasti mereka akan bercerita tentang hal tersebut
terus-menerus,” kata Adriana.
5. Adakah diet khusus untuk penyandang autis?
Anak-anak autis memang disarankan untuk melakukan diet khusus. Di
antaranya, mengurangi asupan protein susu sapi dan gandum. Kedua jenis
protein ini tidak bisa dicerna dengan baik oleh mereka. Sebelum
menentukan diet ini, memang diperlukan satu tes khusus. Tak masalah jika
ingin menerapkan diet ini tanpa tes terlebih dahulu. “Tetapi, observasi
terus selama diet berlangsung,” saran Adriana.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar